"Lagu Panggilan Jihad.mp3"

Senin, 28 Juni 2010

Fadhilah Asmaul Husna ( BAG 3 )

Asmaul Husna merupakan amalan yang bermanfaat dan mempunyai nilai yang tak terhingga tingginya. “Allah memiliki Asmaul Husna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan (menyebut) nama-nama-Nya yang baik itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dalam (menyebut) nama-nama-Nya. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang mereka kerjakan.” (QS. Al A’raf: 180) Katakanlah, “serulah Allah atau serulah ar Rahman. Dengan nama yang mana saja kamu menyeru-Nya, maka bagi-Nya nama-nama yang baik.” (QS. Al Isra’: 110)

Sebelum membahas tentang rahasia dibalik nama nama Allah itu, kita kaji terlebih dahulu makna terdalam dari Asma'ul Husna satu persatu:

21 - Al Qaabidh

Artinya Yang Menyempitkan Rizqi. Disamping Allah maha memberi rizqi, Dia pun Maha Menyempitkan rizqi. Urusan rizqi sesungguhnya adalah hak Allah. Sepenuhnya Allah punya kewenangan untuk membagikan rizqi-Nya. Dia-lah yang memberi rizqi kepada siapa saja yang dikehendaki dan Dia pula yang menyempitkan rizqi siapa saja yang Dia inginkan.

22 - Al Baasith

Artinya Yang Melapangkan Rizqi. Dia-lah yang melapangkan rizqi bagi makhluk-Nya. Dia-lah yang memberi keanugrahan banyak rizqi kepada makhluk-makhluk-Nya sesuai dengan kehendak-Nya. Seseorang yang mendapatkan kelapangan rizqi sesungguhnya bukan atas dasar hasil kerja kerasnya, melainkan hal itu adalah karena dilapangkannya rizqinya oleh Allah.

23 - Al Khaafidh

Artinya Yang merendahkan Derajat. Dia-lah Dzat yang menurunkan derajat seseorang menurut kehendak-Nya begitu juga Dia-lah yang meninggikan derajat seseorang dengan kehendak-Nya.

24 - Ar Raafi'

Artinya Yang Meninggikan Derajat. Dia-lah Dzat yang meninggikan derajat orang yang dikehendaki-Nya. Tidak ada satupun kekuatan yang bisa mencegah kehendak Allah dalam meninggikan derajat hamba-Nya. Dia-lah yang punya kemuliaan derajat sekaligus Dia-lah yang akan memberikan ketinggian derajat itu kepada siapa saja yang Dia kehendaki.

25 - Al Mu'iz

Artinya Yang Memuliakan. Dia-lah Dzat yang memberi kemuliaan derajat dan kekuatan serta kemenangan kepada hamba-Nya.

26 - Al Mudzil

Artinya Yang menghinakan. Dia-lah Dzat yang merendahkan serta menghinakan kepada makhluk-Nya. Jika Allah sudah merendahkan derajat seorang hamba, maka tak ada satupun selain-Nya yang mampu memuliakannya. Merendahkan derajat atau meninggikannya dan memuliakan derajat atau merendahkannya adalah sepenuhnya atas kehendak Allah.

Allah berfirman :

" Katakanlah, " Wahai Tuhan Yang Mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau Kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Ditangan-Mulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. " ( QS. Ali Imran : 26 )

27 - As Samii'

Artinya Yang Maha Mendengar. Dia-lah Dzat Yang Maha Mendengar. Segala suara segala ucapan bahkan segala bisikan baik yang terkatakan maupun yang tersembunyi dalam hati.

28 - Al Bashiir

Artinya Yang Maha Melihat. Dia-lah Dzat yang melihat segala yang ada, yang nampak maupun yang tidak, yang terselubung maupun yang nyata, dan yang dzahir maupun yang batin dan yang konkrit maupun yang abstrak.

29 - Al Hakam

Artinya Yang Memberi Keputusan. Allah adalah Dzat yang membuat keputusan dan memutuskan segala hal yang ada. Disini Allah adalah Sang Pembuat hukum. Segala aturan Allah-lah yang menentukan.

Rasulullah SAW bersabda :

" Sesungguhnya Allah adalah Al Hakam, dan Kepada-Nyalah hukum diputuskan "

30 - Al 'Adl

Artinya Yang Maha Adil Allah adalah Dzat Yang Maha adil. Keadilan Allah tak bisa diukur dengan keadilan yang berlaku pada kehidupan manusia. Keadilan yang diberlakukan Allah adalah keadilan yang benar-benar adil tanpa ada hal-hal lain yang mempengaruhi keadilan-Nya. ( Bersambung )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengikut